Langkah pertama dalam pembuatan Access Point yaitu membuat password. Oke langsung saja ke tutorialnya :
A). Membuat Password Di Security Profile. Caranya :
1). Pilih Wireless
2). Pilih Security Profile
3). Pilih tanda tambah (+)
4). Pada General, isi Name dengan Password WiFi
5). Kemudian isi Mode dengan dynamic keys
6). Pada Authentication Types centang saja WPA PSK & WPA2 PSK
7). Centang tkip pada Unicast Ciphers & Group Ciphers
8). Selanjutnya isi Password sesuai dengan keinginan masing-masing (Minimal 8 Digit). Pada WPA Pre-Shared Key & WPA2 Pre-Shared Key isi Password (sama atas bawah).
Untuk menampilkan Passwordnya, ikuti langkah berikut
9). Jika sudah pilih Apply lalu OK
10). Selanjutnya kita kasih Comment : Password WiFi
B). Setting Jaringan Pada Interfaces. Caranya :
1). Pilih Interfaces
2). Kita aktifkan dulu wlan1-nya
3). Jika sudah klik dua kali wlan1-nya, lalu pada General, isi Name dengan WiFi
4). Selanjutnya pada Wireless, isi Mode dengan ap bridge
5). Setelah itu isi Band dengan 2GHz-B/G/N
6). Jika ingin mengganti jangkauan akses Jaringan WiFi kita, ganti saja Channel Width. Semakin besar jangkauannya maka semakin lemot jaringan wifi kita nantinya.
7). Isi Frequency dengan auto. Agar sinyal pada Jaringan WiFi kita bisa menyesuaikan dengan daerah kalian masing-masing
8). Ganti SSID sesuai dengan keinginan masing-masing
9). Selanjutnya kita aktifkan Advance Mode
10). Jika ingin membuat Jaringan WiFi kita ada Passwordnya ganti saja Security Profile dengan Password WiFi. Jika tidak menginginkan pakai password ganti saja Security Profile -nya menjadi default
10). WPS Mode bisa di enabled/disabled. Saran saya disable saja
11). Bridge Mode biarkan enabled saja.
12). Jika sudah semua pilih Apply lalu OK
13). Selanjutnya kita cek apakah Jaringan WiFi kita berhasil dibuat
Ok Jaringan WiFi kita berhasil dibuat.
Eits... Belum selesai ya coy, kita harus menambahkan beberapa tambahan untuk mengaktifkan akses Internet pada Jaringan WiFi kita.
Contohnya yaitu menambahkan IP Address, IP Pool, dan DHCP Server. Untuk Setting Dasar MikroTik ada di blog saya sebelumnya. Jika sudah ikuti langkah selanjutnya.
C). Menambahkan IP Address Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih Addresses
3). Pilih tanda tambah (+)
4). Kita akan mengisi Address terlebih dahulu.
Untuk mengisi Address -nya, isi IP sesuai dengan tutor saya yaitu 172.16.4.1. Jangan lupa kasih akhiran /24
Bagian Interfaces-nya isi dengan WiFi
5). Setelah itu kita akan kasih Comment : Jaringan WiFi
6). Jika sudah pilih Apply lalu OK
D). Menambahkan IP Pool Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih Pool
3). Pilih menu pools, lalu pilih tanda tambah (+)
4). Isi Name dengan pool-WiFi
5). Pada Addresses, isi sesuai dengan IP Address pada ether1-WiFi. Atau kalian bisa ikuti tutor ini, isi dengan 172.16.4.2-172.16.4.32
6). Jika sudah pilih Apply lalu Ok
E). Menambahkan DHCP Server Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih DHCP Server
3). Langkah pertama, Pada menu Networks, lalu pilih tanda tambah (+)
4). Isi Address sesuai dengan Network IP Address Jaringan WiFi. Atau jika kalian tidak paham isi saja dengan 172.16.4.0. Jangan lupa kasih akhiran /24
5). Pada Gateaway & DNS Server, isi sesuai dengan IP Address pada WiFi. Atau kalian si dengan 172.16.4.1
6). Isi Netmask dengan 24
7). Jika sudah pilih Apply lalu OK
8). Setelah itu kasih Comment : Jaringan WiFi.
9). Langkah kedua, Pada menu DHCP, pilih tanda tambah (+)
10). Isi Name dengan dhcp-WiFi
10). Isi Interfaces dengan WiFi
9). Isi Lease Time sesuai dengan keinginan masing-masing. Untuk saya, akan saya kasih 00:60:00/1 Jam.
10). Isi Address Pool dengan pool-WiFi
11). Centang bagian bawah Always Broadcast & Add ARP For Leases
12). Jika sudah pilih Apply lalu OK
Notice : Jika kalian mengalami seperti dibawah ini
kalian tinggal klik saja dhcp-Lokal > lalu pilih enable (✓)
Selesai... langkah selanjutnya yaitu kalian tinggal coba saja Jaringan WiFi kalian yang sudah dibuat tadi.
3). Jika sudah klik dua kali wlan1-nya, lalu pada General, isi Name dengan WiFi
4). Selanjutnya pada Wireless, isi Mode dengan ap bridge
5). Setelah itu isi Band dengan 2GHz-B/G/N
6). Jika ingin mengganti jangkauan akses Jaringan WiFi kita, ganti saja Channel Width. Semakin besar jangkauannya maka semakin lemot jaringan wifi kita nantinya.
7). Isi Frequency dengan auto. Agar sinyal pada Jaringan WiFi kita bisa menyesuaikan dengan daerah kalian masing-masing
8). Ganti SSID sesuai dengan keinginan masing-masing
9). Selanjutnya kita aktifkan Advance Mode
10). Jika ingin membuat Jaringan WiFi kita ada Passwordnya ganti saja Security Profile dengan Password WiFi. Jika tidak menginginkan pakai password ganti saja Security Profile -nya menjadi default
10). WPS Mode bisa di enabled/disabled. Saran saya disable saja
11). Bridge Mode biarkan enabled saja.
12). Jika sudah semua pilih Apply lalu OK
13). Selanjutnya kita cek apakah Jaringan WiFi kita berhasil dibuat
Ok Jaringan WiFi kita berhasil dibuat.
Eits... Belum selesai ya coy, kita harus menambahkan beberapa tambahan untuk mengaktifkan akses Internet pada Jaringan WiFi kita.
Contohnya yaitu menambahkan IP Address, IP Pool, dan DHCP Server. Untuk Setting Dasar MikroTik ada di blog saya sebelumnya. Jika sudah ikuti langkah selanjutnya.
C). Menambahkan IP Address Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih Addresses
3). Pilih tanda tambah (+)
Untuk mengisi Address -nya, isi IP sesuai dengan tutor saya yaitu 172.16.4.1. Jangan lupa kasih akhiran /24
6). Jika sudah pilih Apply lalu OK
D). Menambahkan IP Pool Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih Pool
3). Pilih menu pools, lalu pilih tanda tambah (+)
6). Jika sudah pilih Apply lalu Ok
E). Menambahkan DHCP Server Access Point. Caranya :
1). Pilih IP
2). Pilih DHCP Server
3). Langkah pertama, Pada menu Networks, lalu pilih tanda tambah (+)
5). Pada Gateaway & DNS Server, isi sesuai dengan IP Address pada WiFi. Atau kalian si dengan 172.16.4.1
6). Isi Netmask dengan 24
8). Setelah itu kasih Comment : Jaringan WiFi.
10). Isi Interfaces dengan WiFi
11). Centang bagian bawah Always Broadcast & Add ARP For Leases
12). Jika sudah pilih Apply lalu OK
Notice : Jika kalian mengalami seperti dibawah ini
Selesai... langkah selanjutnya yaitu kalian tinggal coba saja Jaringan WiFi kalian yang sudah dibuat tadi.
Oke itu saja yang dapat saya sampaikan
Semoga bermanfaat :)
Jangan lupa untuk bookmark blog Ini.
See You Next Time Guys ●‿○










Comments
Post a Comment